Sejarah Fakultas Psikologi UII dan Perkembangannya

Berawal Dari Gagasan Ideal Hingga Menjadi Fakultas Unggul
Fakultas Psikologi Universitas Islam Indonesia (UII) lahir dari semangat besar untuk menghadirkan pendidikan Psikologi yang tidak hanya unggul secara ilmiah, tetapi juga berakar kuat pada nilai-nilai Islam. Gagasan ini mulai diwujudkan pada tahun akademik 1995/1996, ketika UII membuka Program Studi Psikologi berdasarkan Surat Keputusan Pengurus Harian Badan Wakaf UII No. 11 Tahun 1995.
Antusiasme masyarakat sangat tinggi. Pada tahun pertamanya, program studi ini langsung menjadi favorit dengan rasio pendaftar mencapai 1:10. Legalitas formalnya diperkuat melalui SK Dirjen Dikti No. 449/DIKTI/KEP/1995, yang menandai pengakuan resmi pemerintah terhadap Prodi Psikologi UII.
Seiring waktu, fakultas ini terus berkembang. Tahun 2004, UII membuka Fakultas Ilmu Sosial dan Budaya dengan dua program studi baru, Prodi Ilmu Komunikasi dan Prodi D3 Bahasa Inggris. Pada tahun 2006, dilakukan penggabungan antara Fakultas Psikologi dan Fakultas Ilmu Sosial dan Budaya, serta Program D3 Bahasa Inggris melalui SK PHBW No. 03 Tahun 2006, membentuk satu fakultas terpadu yang kita kenal sebagai Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) UII.
Sebagai respon atas meningkatnya kebutuhan profesionalisme dalam bidang psikologi, UII mendirikan Program Studi Magister Psikologi Profesi pada tahun akademik 2005/2006. Program ini bertujuan mencetak psikolog profesional yang tidak hanya kompeten secara keilmuan dan praktik, tetapi juga memiliki integritas dan kepekaan terhadap nilai-nilai kemanusiaan dan spiritualitas Islam.
Langkah strategis ini tidak hanya memperkuat struktur kelembagaan, tetapi juga memperluas cakupan ilmu yang ditawarkan. Tahun demi tahun, FPSB menambah program studi baru. Pada tahun 2012, dibuka Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (S1) dan pada 2014, hadir pula Program Studi Hubungan Internasional (S1). Masing-masing program ini didirikan melalui SK dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Fakultas ini juga menunjukkan komitmennya dalam membangun reputasi akademik di tingkat nasional dan internasional. Akreditasi Program Studi Psikologi pun meningkat dari peringkat B pada 2008, menjadi Akreditasi A pada tahun 2014, melalui SK BAN-PT No. 462/SK/BAN-PT/Akred/S/XII/2014. Tak hanya itu, UII sebagai institusi juga telah meraih status Akreditasi Institusi “Unggul”, yang semakin mengukuhkan posisi FPSB sebagai bagian dari universitas yang berdaya saing tinggi.
Selanjutnya, seiring dengan perkembangan regulasi dan sistem pendidikan Psikologi di Indonesia, sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Republik Indonesia
Nomor 23 Tahun 2022 tentang Pendidikan dan Layanan Psikologi, program pendidikan Psikologi di UII dikembangkan menjadi dua jalur pendidikan, yakni Prodi Pendidikan Profesi Psikolog Program Profesi yang telah memulai perkuliahan pada Semester Gasal 2023/2024, dan Prodi Magister Psikologi Program Magister yang memulai perkuliahan pada Semester Gasal 2024/2025
Namun, seiring berjalannya waktu, tantangan dan kebutuhan akademik yang semakin kompleks mendorong restrukturisasi kelembagaan. Melalui SK Pengurus Yayasan Badan Wakaf UII No. 002/KPTS/III/2025, ditetapkan bahwa Fakultas Psikologi UII berdiri kembali secara mandiri, efektif per 1 Juni 2025. Bersamaan dengan itu, Fakultas Ilmu Sosial Budaya juga ditetapkan sebagai entitas terpisah melalui SK No. 003/KPTS/III/2025, dan FPSB UII secara resmi ditutup berdasarkan SK No. 004/KPTS/III/2025.
Pemisahan ini menjadi tonggak baru dalam sejarah Fakultas Psikologi UII—mempertegas identitas keilmuan, memperkuat tata kelola, serta membuka peluang lebih luas untuk pengembangan akademik dan profesi di bidang psikologi, khususnya psikologi yang berpijak pada nilai-nilai keislaman dan keindonesiaan.
Dengan semangat baru sebagai fakultas mandiri, Fakultas Psikologi UII siap melanjutkan kiprah akademik yang unggul dan berkontribusi nyata dalam membangun masyarakat yang sehat mental, tangguh secara psikososial, dan berkarakter Islami. Fakultas Psikologi UII tidak lagi sekadar menjadi pelopor psikologi Islam di Indonesia, tetapi juga telah berkembang menjadi institusi yang adaptif, kolaboratif, dan berorientasi masa depan. Dengan semangat rahmatan lil ‘alamin, fakultas ini terus melahirkan lulusan yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tapi juga matang secara spiritual dan sosial.

VISI dan MISI UII

VISI dan MISI Fakultas Psikologi